1. BERSIHKAN RAMBUT
SECARA TERATUR
Agar kebersihan rambut dan kulit kepala terjaga, usahakan
minimal membersihkan rambut anak dua hari sekali. Sebaiknya, aktivitas mencuci
rambut bagi anak tidak terlalu lama. Satu atau dua menit pun cukup. Setelah
itu, dibilas hingga bersih. Kebersihan rambut bisa membantu lancarnya sirkulasi
darah pada kulit kepala. Rambut yang bersih juga membantu mengurangi stres dan
membantu jaringan metabolisme agar tetap tumbuh dan berkembang secara normal.
Kutu rambut pun tidak diberi kesempatan untuk hidup. Rambut wangi, bersih, dan
segar.
Sedangkan pada bayi, keramas dapat
dilakukan satu atau dua kali seminggu. Ingat, rambut bayi tidak terlalu kotor,
selain tidak mengeluarkan banyak keringat. Rambut bayi juga tidak selebat
rambut orang dewasa. Seminggu sekali bersihkan kulit kepalanya menggunakan baby
oil lalu segera keramas.
2.
PILIH SAMPO YANG TEPAT
Disarankan membeli sampo berkualitas baik
yang mampu menghilangkan minyak, sisik kepala, dan membuat rambut si kecil jadi
lebih lemas, gampang disisir, serta tidak mudah kusut. Ada banyak sampo pilihan
buat anak. Sedangkan untuk bayi, pilihlah yang bahan aktifnya tidak mengiritasi
mata dan tidak memicu alergi.
3
PILAH-PILIH SISIR
Gunakan sisir yang bergigi renggang atau
sikat rambut yang tidak tajam. Sisiri rambut anak secara lembut. Bila tidak,
salah-salah cara rambut si kecil malah rusak dan rontok. Jadikan acara menyisiri
rambut ini sebagai ajang untuk menunjukkan kasih sayang dan menjalin kedekatan.
Kesehatan rambut erat kaitannya dengan
pemilihan sisir yang tepat. Sisir yang kurang baik akan mudah menyebabkan
rambut rusak atau rontok. Hindari membeli sisir berbahan nilon karena berisiko
menyebabkan rambut mudah patah. Meskipun terlihat gaya, sisir berbahan metal
juga dapat merusak rambut. Jangan lupa, bersihkan sikat dari sisa rambut yang
tersangkut. Cuci dengan air hangat hingga bersih. Untuk bayi, gunakan selalu sisir
bayi yang lembut.
4.
GUNTING RAMBUT
Guntinglah rambut secara teratur. Selain
untuk menjaga penampilan, rambut yang pendek juga memudahkan orangtua menjaga
kebersihan rambut. Memotong rambut juga berguna agar ujung-ujung rambut tetap
sehat, tidak bercabang, mudah patah, atau kering. Bahkan untuk bayi, orangtua
bisa menggunduli anak dalam beberapa waktu tertentu. Selain rambut dan kulit
kepala bayi mudah dibersihkan, rambut yang baru akan tumbuh lebih lebat dan
hitam.
5.
KONSUMSI MAKANAN BERGIZI
Rambut sehat memerlukan asupan nutrisi yang
baik. Kurangnya asupan protein dan vitamin dapat membuat rambut rontok, kusam,
kemerahan, berketombe, dan akhirnya rontok. Ingat, vitamin dan zat gizi
berperan dalam menunjang kekuatan dan kesehatan rambut. Vitamin B kompleks,
misalnya, jika asupannya kurang dapat menyebabkan rambut kusam, juga tumbuh
suburnya ketombe. Sedangkan vitamin C dapat menjaga kekuatan akar rambut. Ingat
akar rambut berperan dalam kesehatan rambut secara keseluruhan. Lewat akarlah,
semua zat gizi diserap dan disalurkan ke rambut. Kurangnya zat besi juga
berisiko menimbulkan kerontokan rambut. Zat belerang juga berperan dalam
memberikan kilau pada rambut. Kandungan zat gizi ini dapat ditemukan pada ikan,
telur, dan lain-lain. Sedangkan lemak berperan dalam menjaga kekuatan rambut,
disamping kilau rambut.
Untuk bayi, sangat dianjurkan mengonsumsi
ASI secara eksklusif. Ini karena ASI kaya kandungan gizi, tidak dapat
tertandingi oleh susu formula atau nutrisi lainnya.
6. IKAT RAMBUT SAAT
BEROLAHRAGA
Olahraga sangat baik untuk kesehatan. Namun, aktivitas itu juga
berpotensi merusak rambut. Jika rambut anak panjang, ikatlah dan jepit ke atas.
Pastikan rambut itu tidak menghalangi gerakan dan pandangan anak. Penggunaan
ikat kepala atau bando juga bisa menjadi solusi. Selain tampil lebih gaya,
rambut anak pun lebih terjaga. Bila menggunakan penutup kepala atau bandana,
pilihlah yang cepat menyerap keringat sehingga tidak menumpuk di kulit kepala. Ingat, endapan keringat yang mengering
dapat merusak akar rambut.
7.
JAUHI SINAR MATAHARI
Terik matahari dapat merusak rambut. Itulah
mengapa, saat bepergian di tengah terik matahari, usahakan memakai topi atau
payung. Usahakan rambut terlindungi dari sinar matahari.
8.
KENAKAN PENUTUP SAAT BERENANG
Saat berenang, kenakan penutup rambut
setelah membasahi rambut seluruhnya. Selesai berenang cuci rambut untuk
menghilangkan klorin yang menempel pada rambut. Jika mungkin kenakan
kondisioner tanpa bilas sebelum Anda masuk ke kolam.
9.
HATI-HATI SAAT MENGERINGKAN
Mengeringkan dengan handuk bisa jadi
penyebab kerusakan rambut. Menggosok rambut basah dengan handuk membuat
helai-helai rambut kusut dan mudah terjerat pada benang-benang di handuk,
sehingga tertarik dan mudah putus, rusak pada kutikula, dan ujung rambut terbelah.
Jadi, tepuk-tepuk saja rambut basah dengan handuk, lalu diurut sesuai arah
pertumbuhan rambut. Memang cara ini agak makan waktu, tetapi berharga untuk
rambut anak.